Invalid Date
Dilihat 138 kali
Kesimantengah, 13 Juli 2025 – Dalam rangka menjalankan salah satu program kerja, kelompok KKN-BBK 6 Universitas Airlangga yang bertugas di Desa Kesimantengah melaksanakan kegiatan bertajuk GERTAK (Gerakan Tangkal Kembang Biak Nyamuk). Kegiatan ini berlangsung di Dusun Ngemplak pada tanggal 9–10 Juli 2025, sebagai bentuk respon terhadap kondisi cuaca yang tidak menentu dan meningkatnya risiko penyakit akibat gigitan nyamuk, khususnya Demam Berdarah Dengue (DBD).
Program kerja ini dilaksanakan secara door to door, di mana mahasiswa mendatangi langsung rumah-rumah warga untuk memberikan edukasi mengenai gerakan 3M Plus (Menguras, Menutup, dan Memanfaatkan kembali barang bekas). Selain itu, kelompok KKN juga memperkenalkan penggunaan larvasida kimia (ABATE) dan larvasida alami buatan dari daun jeruk sebagai metode pencegahan jentik nyamuk Aedes aegypti yang menjadi penyebab utama DBD.
“Lingkungan yang tidak bersih menjadi tempat favorit nyamuk berkembang biak, terutama saat musim hujan. Hal ini bisa memicu peningkatan kasus DBD yang berbahaya dan dapat berujung fatal jika tidak ditangani dengan cepat,” terang salah satu mahasiswa peserta KKN.
Salah satu inovasi menarik dalam kegiatan ini adalah pengenalan larvasida alami yang dibuat dari daun jeruk. Larutan ini merupakan hasil racikan dari bahan-bahan sederhana yang mudah ditemukan di sekitar rumah, dan sudah terbukti melalui penelitian mampu menghambat pertumbuhan jentik nyamuk. Dalam kunjungan ke rumah warga, mahasiswa tidak hanya menjelaskan 3M Plus dan larvasida, tetapi juga menjelaskan cara pembuatannya secara sederhana serta mendistribusikan bahan baku daun jeruk (larvasida alami) dan ABATE (larvasida kimia), sehingga warga bisa mencobanya sendiri di rumah.
Respon masyarakat sangat antusias. Banyak warga yang merasa terbantu dengan adanya alternatif alami ini.
“Ternyata buat abate alami itu mudah dan bahannya ada di sekitar rumah. Kami senang dapat ilmu baru dan langsung bisa praktik sendiri,” ujar salah satu warga Dusun Ngemplak.
Sementara itu, PIC Program Kerja GERTAK, memastikan informasi tersampaikan secara menyeluruh dan warga bisa langsung bertanya serta memahami cara penggunaannya,” ujarnya.
Melalui program kerja GERTAK ini, mahasiswa KKN-BBK 6 UNAIR berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, dan memahami cara-cara sederhana namun efektif untuk mencegah penyebaran DBD sejak dini. Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam menciptakan desa yang lebih sehat, tangguh, dan bebas penyakit.
Bagikan:
Desa Kesimantengah
Kecamatan Pacet
Kabupaten Mojokerto
Provinsi Jawa Timur
© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia
Pengaduan
0
Kunjungan
Hari Ini