Logo

Desa Kesimantengah

Kabupaten Mojokerto

Home

Profil Desa

Infografis

Listing

IDM

Berita

Belanja

PPID

Dari Limbah Jadi Berkah: KKN-BBK 6 UNAIR Ciptakan Sabun dari Minyak Jelantah RamahLingkungan

Dari Limbah Jadi Berkah: KKN-BBK 6 UNAIR Ciptakan Sabun dari Minyak Jelantah Ramah Lingkungan

Invalid Date

Ditulis oleh BBK 6 UNAIR KESIMANTENGAH

Dilihat 90 kali

Dari Limbah Jadi Berkah: KKN-BBK 6 UNAIR Ciptakan Sabun dari Minyak Jelantah RamahLingkungan

Kesimantengah, 16 Juli 2025 – Mahasiswa KKN-BBK 6 Universitas Airlangga menunjukkan aksi nyata dalam pengelolaan lingkungan dengan menjalankan program kerja unggulan bertajuk SABURA (Sabun Buatan Rakyat dari Jelantah). Program kerja unggulan ini berfokus pada pengolahan limbah rumah tangga berupa minyak jelantah menjadi sabun cuci tangan yang aman digunakan dan ramah lingkungan.

Bertempat di Desa Kesimantengah pada tanggal 15 Juli 2025, kegiatan ini diinisiasi oleh mahasiswa bersama masyarakat dan ibu-ibu PKK dengan tujuan utama untuk memberikan solusi inovatif dan berkelanjutan terhadap pengelolaan limbah minyak goreng bekas yang selama ini sering dibuang sembarangan. Padahal, pembuangan jelantah ke saluran air dapat menyebabkan pencemaran lingkungan dan mengganggu kesehatan.

Proses pembuatan sabun dilakukan secara sederhana namun memperhatikan standar keamanan kerja. Minyak jelantah terlebih dahulu dikumpulkan, disaring, lalu dicampur dengan bahan-bahan seperti NaOH (soda api), air, pewarna, dan pewangi alami. Selain menghasilkan sabun yang fungsional, kegiatan ini juga memberi nilai tambah karena bahan-bahannya berasal dari limbah rumah tangga.

Tak hanya praktik pembuatan sabun, mahasiswa juga memberikan edukasi mengenai bahaya pembuangan minyak jelantah sembarangan, pentingnya mencuci tangan, serta dampak positif dari memanfaatkan limbah menjadi produk bernilai guna. Peserta kegiatan tampak antusias karena kegiatan ini tidak hanya menambah pengetahuan, tapi juga mengajarkan keterampilan praktis yang bisa diterapkan di rumah.

“Awalnya saya kira jelantah itu cuma sampah. Ternyata bisa jadi sabun yang bisa kami pakai sendiri atau bahkan dijual. Ini sangat bermanfaat,” ujar salah satu ibu PKK yang mengikuti kegiatan.

Sementara itu, PIC Program Kerja SABURA, menyampaikan bahwa program kerja unggulan ini tidak hanya menjadi bentuk edukasi lingkungan, tetapi juga mendukung perilaku hidup bersih dan sehat di masyarakat, khususnya dalam kebiasaan mencuci tangan dengan sabun yang aman.

Melalui program kerja unggulan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih peduli terhadap pengelolaan limbah rumah tangga, memiliki keterampilan alternatif, serta semakin memahami bahwa upaya pelestarian lingkungan bisa dimulai dari hal-hal sederhana di sekitar kita.

Bagikan:

Berita Terbaru

Berita Terbaru

Logo

Desa Kesimantengah

Kecamatan Pacet

Kabupaten Mojokerto

Provinsi Jawa Timur

© 2025 Powered by PT Digital Desa Indonesia